Selasa, 24 November 2009

Aliran-Aliran Pendidikan

Aliran-Aliran Pendidikan

a. Progresivisme
Progresivisme merupakan gerakan pendidikan yang mengutamakan penyelenggaraan pendidikan di sekolah yang berpusat pada anak(Child centered), sebagai reaksi terhadap pelaksanaan pendidikan yang masih berpusat pada guru( teacher centered ) atau bahan pengajaran ( subject centered).

b. Rekontruksionalisme social
Rekontruksionalisme di pelopori oleh John Dewey, yang memandang pendidikan sebagai rekontruksi pengalaman-pengalaman yang berlangsung terus dalam hidup. Sekolah yang menjadi tempat utama berlangsungnya pendidikan haruslah merupakan gambaran kecil dari kehidupan social di masyarakat. Perkembangan lebih lanjut dari rekontruksi Dewey adalah Rekontuksionalisme radikal, yang memandang pendidikan sebagai alat untuk membangun masyarakat masa depan.

c. Esensialisme
Esensialisme modern dalam pendidikan adalah gerakan pendidikan yang memprotes terhadap skeptisisme dan sinisme dari gerakan progresivisme dari nilai-nilai yang tertanam dalam warisan budaya/social. Menurut esensialisme nilai-nilai tertanam dalam warisan budaya adalah nilai-nilai kemanusiaan yang terbentuk secara berangsur-angsur dengan melalui kerja keras dan susah payah selama beratus tahun, dan didalamnya berakar gagasan-gagasan dan cita-cita yang telah teruji menurut perjalanan waktu.

d. Perennialisme
Perennialisme adalah gerakan pendidikan yang memprotes terhadap pendidikan progresivisme yang mengingkari supernatural. Perennialisme adalah gerakan pendidikan yang mempertahankan bahwa nilai-nilai universal itu ada, dan bahwa pendidikan hendakya merupakan suatu pencarian dan penanaman kebenaran-kebenaran dan nilai-nilai tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar