Senin, 07 Desember 2009

Ragam Bahasa Indonesia

Ragam Bahasa Indonesia

1. Ragam Ringkas dan Ragam lengkap
Ragam bahasa yang digunakan dalam suasana santai dan akrab biasanya berbeda jika dibandingkan dengan ragam bahasa yang digunakan dalan suasana resmi. Dalam suasana akrab, santai, tidak formal, misalnya, ada kecenderungan seorang memili menggunakan kalimat-kalimat pendek, bahkan sering menggunakan kata-kata atau ungkapan yang maknanya hanya dipahami secara jelas oleh peserta percakapan yang terbatas. Raga mini sering disebut dengan ragam ringkas (restricted code).

Namun, dalam suasana resmi seperti dalam pidato, cerama lmiah, perkuliahan, serta dalam rapat-rapat resmi mereka biasanya menggunakan kalimat-kalimat panjang, kemudian pilihan kata dan ungkapannya pun sesuai dengan kaidah bahasa yang baku. Raga mini sering disebut dengan ragam lengkap (elaborate code).


2. Ragam Lisan dan Tulisan
Dilihat dari segi linguistic, ragam lisan adalah satu variasi bahasa yang menggunakan medium utama berupa bunyi ujaran(unsure bahasa yang bisa ditangkap dengan indera pendengaran) untuk berkomunikasi dengan orang lain. Adapun ragam tulisan adalah variasi bahasa yang mengunakan huruf dan tanda baca, unsure bahasa yang hanya dapat ditangkap melalaui indera pengliatan atau perabaan (penggunaan huruf braille) untuk berinteraksi dengan orang lain.

3. Ragam Baku dan Baku
Secara teoritis dapat dikemukakan bahwa dalam pembicaraan seorang penutur selalu mempertimbangkan faktor kepada siapa ia berbicara, dimana, tentang masalah apa, kapan, dan dalam suasana bagaimana. Dalam perkataan lain, setisp penutur akan senantiasa mempertimbangkan faktor fungsi dan situasi dalam berbahasa. Dalam situasi formal penutur dituntut menggunakan bahasa baku, dan dalam situasi tidak resmi, penutur biasanya menggunakan bahasa nonbaku.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar